Guru Harus Tekun dan Sabar

BNews. Buntok – Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Selatan menggelar kegiatan Pembinaan Penggunaan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) Untuk Pendidik Kabupaten Barito Selatan Tahun 2023. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Selatan Kisransyah, Senin 20 November 2023 di Aula Dinas Pendidikan setempat.

Dalam sambutannya Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Selatan Kisransyah mengatakan, Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Selatan harus mempersiapkan diri untuk menghadapi tuntutan ilmu pengetahuan dan teknologi di abad 21 yang begitu pesat terutama menghadapi era revolusi industri.

Kemudian kami berharap kepada guru P3K, karena tentunya akan sangat dipengaruhi oleh keberhasilan para guru dalam melaksanakan tugasnya yaitu mendidik, mengajar, melatih membimbing, mengarahkan dan menilai serta mendidik melalui olah pikir, olah hati, olah rasa dan olah raga demi terwujudnya pendidikan di Kabupaten Barito Selatan ini

“Namun demikian saya berharap agar para guru dapat membimbing dan membina lebih tekun lagi. Sebab dengan ketekunan dan kesabaran akan semakin banyak putra-putri Barito Selatan mampu berprestasi akademik dan non akademik di tingkat lokal, regional, nasional dan internasional”, ujar Kisransyah.

Sebelumnya Ketua Panitia Isnah Cholisah mengatakan tujuan diselenggarakannya kegiatan Pembinaan Penggunaan (TIK) Untuk Pendidikan Kabupaten Barito Selatan Tahun 2033 ini adalah untuk peningkatan kompetensi guru P3K jenjang TK, SD dan SMP dalam hal penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan.

Sementara waktu dan tempat pelaksanaan Senin sampai dengan Kamis tanggal 20 sampai dengan 23 November 2023 di Aula Dinas Pendidikan.

“Peserta berdasarkan undangan yang telah diedarkan kita mengundang guru P3K Kabupaten Barito Selatan sebanyak 400 orang yang dibagi 4 angkatan. Narasumber pada kegiatan ini adalah dari tim Big Pro Insan Pendidikan Barsel Berbagai Kabupaten Barito Selatan”, ujarnya.

Dikatakan Isna, guru harus mampu menggunakan dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam melaksanakan pembelajaran. Oleh karena itu guru tidak boleh terpaku pada model pembelajaran tatap muka di kelas, namun juga harus dapat menggunakan media yang memudahkannya untuk menyampaikan materi pembelajaran. (rud)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *